English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Thursday, March 15, 2012

Pilar Pendidikan Karakter

Assalamu'alaikum...

Mayasa©. Artikel mengenai Pilar Pendidikan Karakter ini saya ambil dari tulisan Bapak Doni Koesoema. Beliau menulis artikel ini di majalah Genta edisi 04 Februari 2012 yang lalu. Alasan saya merepost tulisan ini adalah karena sesuai dengan wacana pemerintah untuk merevitalisasi pendidikan karakter, sehingga saya rasa sangat penting bagi guru dan calon guru untuk mengetahui pilar-pilar apakah yang menjadi keutamaan pendidikan karakter tersebut.

Pendidikan karakter utuh dan menyeluruh menawarkan beberapa alternatif pengembangan keutamaan untuk membentuk karakter individu menjadi pribadi yang utama. adapun 12 pilar keutamaan pendidikan karakter diantaranya :
  1. Penghargaan terhadap tubuh.
    Memprioritaskan tentang bagaimana individu dapat menjaga tubuhnya satu sama lai, tidak merusaknya. Individu harus menumbuhkan pengertian dalam dirinya sendiri untuk merawat diri sendiri dan orang lain, termasuk aspek psikologis dan emosionalnya.
  2. Transendental.
    Pengembangan keutamaan transendental baik yang bersifat religius/ keagamaan, maupun yang sublim seperti kepekaan seni, apresiasi karya-karya manusia yang membangkitkan refleksi serta kemampuan untuk memahami kebesaran Illahi.
  3. Keunggulan akademik.
    Keunggulan akademik mencakup didalamnya kecintaan terhadap ilmu, kemampuan berpikir kritis, teguh dalam pendirian, mengembangkan rasa kepenasaran intelektual yang menjadi kunci serta pintu pembuka bagi hadirnya ilmu pengetahuan.
  4. Penguasaan diri.
    Penguasaan diri merupakan kemampuan individu untuk menguasai emosi dan perasaannya, serta mau menunjukkan seluruh doorongan emosi itu pada tujuan yang benarselaras dengan panduan akal budi.
  5. Keberanian.
    Keberanian merupakan keutamaan yang memungkinkan individu mampu melakukan sesuatu dan merealisasikan apa yang dicita-citakannya. Keberanian termasuk di dalamnya kesediaan untuk berkorban demi nilai-nilai yang menjadi prinsip hidupnya, tahan banting, gigih dan kerja keras.
  6. Cinta kebenaran.
    Cinta akan kebenaran merupakan dasar pembentukan karakter yang baik, bukan sekedar sebagai seorang pembelajar, melainkan juga sebagai manusia.
  7. Terampil.
    Memiliki berbagai macam kompetensi dan ketrampilan yang dibutuhkan, bagi perkembangan individu maupun dalam rangka mengembangkan profesionalitas sebagai syarat utama pengembangan peendidikan karakter yang utuh.
  8. Demokratis.
    Masyarakat global, hidup dalam kebersamaan dengan orang lain. Demokrasi mengandaikan bahwa individu memiliki otonomi dalam kebersamaan untuk mengatur kehidupannya sehingga individu dapat tumbuh sehat dalam kebersamaan.
  9. Menghargai perbedaan.
    Menghargai perbedaan merupakan sikap fundamental yang mesti ditumbuhkan dalam diri setiap individu, ehingga perbedaan yang ada bukan halangan untuk hidup secara berdampingan.
  10. Tanggung jawab.
    Tanggung jawab merupakan unsur penting bagi pengembangan pendidikan karakter karena terkait dengan ekspresi kebebasan manusia terhadap dirinya sendiri dan orang lain.
  11. Keadilan.
    Dalam konteks hidup bersama, keadilan menjadi jiwa bagi sebuah tatanan masyarakat yang sehat, manusiawi, dan bermartabat. tanpa keadilan, akan banyak terjadi pelanggaran terhadap hak-hak orang lain.
  12. Integritass moral.
    Integritas moral merupakan sasaran utama pembentukan individu dalam pendidikan karakter. Integritas moral termasuk di dalamnya kemampuan individu untuk membuat kebijakan praktis yang bermakna bagoi hidupnya sendiri dan orang lain.
Demikianlah 12 pilar utama pendidikan karakter yang harus kita ketahui agar dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar, kita mampu menanamkan dan menumbuhkan karakter siswa dengan optimal.

Semoga bermanfaat..
Wassalamu'alaikum...
Source :
Genta No. 187 Tahun VIII

0 comments:

Post a Comment

Thank you for visiting this blog ...
Please leave at least a comment to improve the quality of this blog.
Thank you very much....