Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Apa yang akan saya uraiakan kali ini merupakan salah satu catatan pada masa kuliah dulu. Sehingga sangat disayangkan tidak ada referensi khususnya.
Pola kalimat (Img/___) |
BTW, mari disimak dan semoga bermanfaat..
Pengertian Kalimat
Kalimat adalah suatu bagian ujaran yang berintonasi selesai dan menunjukkan pikiran yang lengkap. Yang dimaksud dengan pikiran lengkap adalah informasi yang didukung oleh pikiran yang utuh. Sekurang-kurangnya, kalimat itu memiliki subjek atau dan predikat. Jika tidak memiliki unsur subjek dan predikat, pernyataan tersebut bukan kalimat melainkan frasa.
Jenis-jenis Kalimat
A Jenis Kalimat Menurut Fungsinya
- Kalimat pernyataan (deklaratif)
Kalimat pernyataan menyatakan sesuatu dengan lengkap pada waktu penutur ingin menyampaikan informasi kepada lawan berbahasanya. (Biasanya intonasi menurun; tanda baca titik)
Misalnya: Presiden mengadakan kunjungan ke luar negeri. - Kalimat pertanyaan (interogatif)
Kalimat pertanyaan dipakai jika penutur ingin memperoleh informasi atau reaksi (jawaban) yang diharapkan. (Biasanya intonasi menaik; tanda baca tanda Tanya)
Misalnya: Kapan Saudara berangkat ke Jakarta? - Kalimat perintah (imperatif)
Kalimat perintah ‘menyuruh’ atau ‘melarang’ orang berbuat sesuatu (intonasi menurun; tanda baca tanda seru atau titik)
Misalnya: Jangan pergi ke tempat itu!
Ayo berangkat sekarang! - Kalimat seruan
Kalimat seruan mengungkapkan perasaan yang kuat atau yang mendadak. (Biasanya intonasi meningkat; tanda seru)
Misalnya: Aduh, jangan kau injak kakiku!
Wah, bagus sekali!
Menurut strukturnya, kalimat itu dapat berupa kalimat tunggal dan kalimat majemuk. Kalimat majemuk dibagi lagi menjadi kalimat majemuk setara, kalimat majemuk bertingkat dan kalimat majemuk campuran.
- Pola Dasar Kalimat (Kalimat Tunggal)
- Pola Kalimat Majemuk
Wassalamu'alaikum.......
0 comments:
Post a Comment
Thank you for visiting this blog ...
Please leave at least a comment to improve the quality of this blog.
Thank you very much....