English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Wednesday, April 18, 2012

Manfaat Kopi Bagi Kesehatan

Assalamu'alaikum..

Mayasa©. Anda seorang penggemar kopi?
manfaat kopi bagi kesehatanSaya juga suka minum kopi, entah dalam keadaan dingin ataupun hangat. Mungkin anda sama seperti saya, minum kopi untuk membantu menahan rasa kantuk. Namun tahukah anda bahwa kebiasaan minum kopi ternyata baik untuk kesehatan kita, bahkan bayi juga disarankan untuk minum kopi dengan dosis tertentu. Apa tujuannya? akan kita bahas pada postingan berikutnya.
Kali ini, saya hanya ingin menguraikan manfaat kopi bagi kesehatan.
Artikel ini saya dapatkan dari beberapa sumber, dan Just FYI aja (minjem istilah yang dipakai blogger senior) maka saya posting disinisengihnampakgigi
Aroma kopi yang khas telah membuat minuman ini menjadi favorit banyak orang. Karena rasanya yang nikmat, banyak orang berpendapat kalau kebiasaan minum kopi tidak menyehatkan. Padahal, anda bisa memetik manfaat sehat dari secangkir kopi.

Berbagai penelitian ilmiah sudah menyebutkan bahwa minum kopi baik untuk sistem pembuluh darah dan diduga kuat mencegah stroke. Para peneliti Swedia juga melaporkan bahwa kopi dapat memangkas risiko stroke pada wanita hingga 25 persen.

Pada tahun 1970-an, sebuah studi menyebutkan para penggemar kopi beresiko tinggi terkena serangan jantung. Namun, kesimpulan itu dibantah oleh studi lain yang menyatakan sebaliknya. Sayangnya, penelitian itu dikritik karena skalanya terlalu kecil.

Untuk merespon kekhawatiran para pecinta kopi, peneliti dari Harvard School of Public Health membuat riset mengenai konsumsi kopi yang melibatkan 45.000 pria. Hasil analisis mereka yang dimuat dalam New England Journal of Medicine tahun 1990 menyimpulkan, bahwa kebiasaan ngopi tidak berdampak pada risiko penyakit jantung atau stroke.

Studi-studi lain seputar kopi dan kesehatan terus dilakukan dan yang terbaru adalah studi yang dilakukan tim dari Jepang terhadap 81.000 pria dan wanita. Hasilnya, diketahui bahwa mereka yang minum satu atau dua cangkir kopi setiap hari risikonya terkena penyakit kardiovaskular turun sampai 23 persen.

Penyakit kardiovaskular atau penyakit kardiovaskular adalah kelas penyakit yang melibatkan pembuluh jantung atau darah (arteri dan vena).

manfaat kopi bagi kesehatan
Sebagian besar negara menghadapi tingkat tinggi dan meningkatnya penyakit kardiovaskular. Setiap tahun, penyakit jantung membunuh lebih banyak warga Amerika dari kanker.

Ini adalah nomor satu penyebab kematian dan kecacatan di Amerika Serikat dan kebanyakan negara Eropa (data yang tersedia melalui 2005). Sebuah studi histologis besar (PDAY) menunjukkan cedera vaskular terakumulasi dari masa remaja, membuat upaya pencegahan primer yang diperlukan dari masa kanak-kanak.
Berbahaya bukan penyakit tersebut?

"Berbagai studi memang menyebutkan kopi tidak membahayakan, bahkan bisa menyehatkan. Tetapi hal itu belum membuktikan hubungan sebab akibat karena para peminum kopi dan bukan penggemar kopi sangat berbeda," kata Dr.Nersen Sanossian, profesor neurologi dari UCLA.

Perbedaan tersebut misalnya kebiasaan olahraga, merokok, atau pola hidup lainnya.

Walaupun kopi terbilang aman, akan tetapi tidak dianjurkan untuk mereka yang bukan penggemar kopi lalu beralih ke kopi untuk mencegah stroke.

"Pada sebagian orang, kopi dapat menyebabkan gangguan irama jantung serta munculnya efek kecanduan pada orang lain. Orang yang terbiasa minum kopi dengan krim dan gula juga tidak akan mendapatkan manfaat kesehatan," kata Mark Urman, ahli jantung dari Cedars-Sinai Heart Institute.

Minum Kopi Atasi Penyakit Kronis

Hasil penelitian terbaru menunjukkan, konsumsi kopi efektif mengatasi berbagai penyakit kronis. Namun untuk mencapai manfaat yang dimaksud, konsumsi kopi tidak boleh sembarangan dan harus berkualitas baik dan asli.

Surip Mawardi, peneliti kopi dan kakao Indonesia di sela-sela Konferensi Internasional Ilmu Pengetahuan Kopi 2010 di Nusa Dua Bali menyatakan, berdasarkan hasil penelitian terbaru, kopi bisa mengatasi berbagai macam penyakit seperti diabetes, kanker usus bahkan jantung koroner.

Dari hasil penelitian terbaru itu, lanjutnya, terungkap juga bahwa minum kopi seumur hidup memberikan efek yang menetralkan kesehatan jantung bagi peminumnya. "Hal itu berdasarkan data metaanalisa terbaru terhadap 21 penelitian kohort prospektif yang dilakukan dari 1996 sampai 2008 dengan total kasus sebanyak 15.559 dengan melibatkan 407.806 sukarelawan untuk objek penelitian," ujarnya menjelaskan.

Perlu diketahui, lanjutnya, kopi merupakan minuman mengandung senyawa yang sangat kompleks, terdiri lebih dari 800 komponen yang berbeda dan saling berinteraksi dalam jenis senyawa yang berdiri sendiri.

"Saat ini, banyak bukti medis dan ilmiah yang mendukung kesimpulan bahwa minum kopi dengan porsi normal antara dua sampai empat cangkir per hari dengan kandungan kafein sampai dengan 100 miligram per cangkir, merupakan bagian dari pola makan yang berimbang," katanya.

Ia menambahkan, dengan mengkonsumsi kopi dalam takaran itu, tergolong aman dan tidak memberikan dampak yang merugikan terhadap kesehatan manusia.

Minum Kopi Tak Ganggu Prostat

Pria pencinta kopi tak perlu khawatir lagi hobinya menyeruput kopi bakal mengganggu kesehatan prostatnya. Laporan studi terbaru menunjukkan tidak ada kaitan antara kopi dengan risiko kanker prostat.

Dalam sebuah analisa terhadap lusinan studi mengenai kebiasaan ngopi dan risiko kanker prostat, para peneliti menyimpulkan tidak ditemukan bukti yang cukup kuat antara kopi dengan penyakit yang jadi momok kaum pria itu.

Sebelumnya beberapa penelitian menunjukkan adanya kaitan antara kebiasaan minum kopi dengan beberapa kanker, meski ada juga penelitian yang menyebutkan kopi justru mengurangi risiko kanker. Dalam studi yang dipublikasikan bulan lalu misalnya, ditemukan bahwa kopi akan mengurangi risiko kanker di bagian kepala dan leher.

Sementara itu studi mengenai kopi dan kanker prostat tidak menunjukkan kesimpulan yang meyakinkan. Karena ada studi yang menunjukkan kaitan, namun ada pula studi yang mengatakan minum kopi tak berpengaruh pada munculnya kanker prostat.

Pada analisa studi yang dilakukan tim dari Korea Selatan ini disebutkan bahwa sejauh ini tidak ditemukan bukti yang kuat. Justru, kafein dalam kopi memiliki efek positif dan negatif terhadap risiko kanker. Dalam studi terhadap hewan percobaan diketahui kafein justru menekan pertumbuhan tumor.

Alih-alih mengerem kebiasaan ngopi, para ahli memberi rekomendasi cara untuk mengurangi risiko terkena penyakit ini. Antara lain menurunkan kolesterol, mengurangi asupan lemak, memperbanyak sayuran, serta membatasi alkohol.

Meskipun ternyata kopi mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, namun kita harus bijak dalam mengkonsumsi kopi. Karena sesuatu yang berlebihan pasti mempunyai dampak yang tidak baik. Bahkan Alloh juga tidak menyukai sesuatu yang berlebihan.
Jadi mari kita mulai dari diri kita, keluarga dan lingkungan.
Wassalamu'alaikum..

Source :
  • www.news-medical.net
  • kompas.com

0 comments:

Post a Comment

Thank you for visiting this blog ...
Please leave at least a comment to improve the quality of this blog.
Thank you very much....