This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Sunday, March 31, 2013

Kisah Motivasi : Perangkap Tikus

Assalamu'alaikum...

Mayasa©. Motivasi merupakan dorongan dari dalam diri yang mengakibatkan seseorang mempunyai greget dalam mencapai sesuatu. Namun permasalahannya, motivasi juga dapat turun atau naik. Saat motivasi naik kita cenderung bersemangat dalam mengerjakan sesuatu. Tetapi jika sedang down, maka kita akan merasa malas dan tidak bergairah dalam beraktivitas.

Nah untuk me-recharge motivasi kita, kali ini akan saya share sebuah kisah yang semoga saja mampu membuat kita kembali bersemangat.

Let'sheck it out...

Dikisahkan ada sebuah keluarga yang terdiri dari sepasang suami istri yang bekerja sebagai petani, yang memelihara seekor ayam, kambing, dan seekor sapi.

Suatu hari sepasang suami dan istri petani tersebut pulang kerumah setelah berbelanja. Ketika mereka membuka barang belanjaan, seekor tikur memperhatikan dengan seksama sambil menggumam "hmmm...makanan apa lagi yang dibawa mereka dari pasar??"
Ternyata, salah satu yang dibeli oleh petani ini adalah Perangkap Tikus. Si tikus kaget bukan kepalang.

Ia segera berlari menuju kandang dan berteriak " Ada Perangkap Tikus di rumah...di rumah sekarang ada perangkap tikus...."

Ia mendatangi ayam dan berteriak " ada perangkap tikus" Si Ayam berkata " Tuan Tikus..., Aku turut bersedih, tapi itu tidak berpengaruh terhadap diriku"
Si Tikus lalu pergi menemui seekor Kambing sambil berteriak. Si Kambing pun berkata " Aku turut ber simpati...tapi tidak ada yangbisa aku lakukan"

Tikus lalu menemui Sapi. Ia mendapat jawaban sama. " Maafkan aku. Tapi perangkap tikus tidak berbahaya buat aku sama sekali"
Ia lalu lari ke hutan dan bertemu Ular. Si ular berkata " Ahhh...Perangkap Tikus yang kecil tidak akan mencelakai aku"
Akhirnya Tikuspun kembali kerumah dengan pasrah mengetahui kalau ia akan menghadapi bahaya sendiri.

Suatu malam, pemilik rumah terbangun mendengar suara keras perangkap tikusnya berbunyi menandakan telah memakan korban. Ketika melihat perangkap tikusnya, ternyata seekor ular berbisa. Buntut ular yang terperangkap membuat ular semakin ganas dan menyerang istri pemilikrumah. Walaupun sang Suami sempat membunuh ular berbisa tersebut, sang istri tidak sempat diselamatkan.

Sang suami harus membawa istrinya kerumah sakit dan kemudian istrinya sudah boleh pulang namun beberapa hari kemudian istrinya tetap demam.
Ia lalu minta dibuatkan sop ceker ayam (kaki ayam) oleh suaminya. (kita semua tau, sop ceker ayam sangat bermanfaat buat mengurangi demam). Suaminya dengan segera menyembelih ayamnya untuk dimasak cekernya.

Beberapa hari kemudian sakitnya tidak kunjung reda. Seorang temanmenyarankan untuk makan hati kambing. Ia lalu menyembelih kambingnya untuk mengambil hatinya. Masih, istrinya tidak sembuh-sembuh dan akhirnya meninggal dunia.

Banyak sekali orang datang pada saat pemakaman. Sehingga sang Petani harus menyembelih sapinya untuk memberi makan orang-orang yang melayat.

Dari kejauhan... 
Si Tikus menatap dengan penuh kesedihan. Beberapa hari kemudian ia melihat Perangkap Tikus tersebut sudah tidak digunakan lagi.

Dan semua sahabat Tikus itu telah mati akibat perangkap tikus yang mereka remehkan. 

"So... 
Kalau suatu hari...
Ketika anda mendengar seseorang dalam kesulitan dan mengira itu bukan urusan anda...
Pikirkanlah sekali lagi!!!!
Sebab bisa jadi itu merupakan peringatan buat anda kita agar menjadi lebih waspada dan berhati-hati dalam bertindak. "

Source: ebook kumpulan cerita motivasi

Wassalamu'alaikum...

Saturday, March 30, 2013

Wacana (Pengertian dan Prinsipnya)

Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Wacana adalah satuan bahasa terlengkap yang dinyatakan secara lisan seperti pidato, ceramah, khotbah, dan dialog, atau secara tertulis seperti cerpen, novel, buku, surat, dan dokumen tertulis, yang berdasarkan struktur lahirnya (bentuk) bersifat kohesif, saling terkait, dan berdasarkan struktur batinnya (makna) bersifat koheren, dan terpadu.


Wacana yang padu memiliki aspek gramatikal (bentuk) dan leksikal (makna). Adapun aspek gramatikal terdiri dari:
  1. Pengacuan (referensi)Pengacuan adalah satuan lingual tertentu yang mengacu pada satuan lingual lain (atau suatu acuan) yang mendahului atau mengikutinya.
    1. Pengacuan personaContoh: Namun, sepertinya Bu Ani sulit dihubungi, ia sekarang berada di Jepang.
    2. Pengacuan demonstratifContoh: “Ya di Kota Surabaya sini Kakak mengawali usaha penerbitan”, kata kakak kepada saya.
    3. Pengacuan komparatif (perbandingan)Contoh: Tidak berbeda dengan ibunya, Tuti itu orangnya cantik, cerdas, dan sopan.
  2. Penyulihan (substitusi)
    1. Substitusi nominalContoh: Ria sekarang sudah menjadi dokter. Profesinya itu akan digunakan untuk mengabdi kepada masyarakat.
    2. Substitusi verbalContoh: Desi mempunyai hobi menulis. Dia berkarya sejak di bangku SD.
    3. Substitusi frasalContoh: Saya akan menengok orang tua. Mumpung hari Minggu, senyampang hari libur.
    4. Substitusi klausalContoh:
      A: “Jika masyarakat tidak bisa menerima perubahan yang dialami Ahmad, mungkin hal itu disebabkan oleh kenyataan bahwa mereka itu banyak yang tidak sesukses Ahmad.”
      B: “Tampaknya memang begitu.”
  3. Pelesapan (elipsis)
    Contoh: Aku dan dia sama-sama mahasiswa. ¢ berangkat bersama-sama, ¢ pulang juga bersama-sama.
  4. Perangkaian (konjungsi)
    Contoh: Rudi tetap tidak bisa diterima rekan kerjanya, meskipun dia sudah mengakui kesalahannya.
Sedangkan aspek leksikal dalam wacana meliputi:
  1. RepetisiContoh: Sebagai orang beriman, berdoalah selagi diberi umur panjang, selagi ada kesempatan, dan selagi diberi kesehatan. Berdoa wajib dilakukan oleh manusia. Berdoa selagi kita sehat tentu lebih baik daripada berdoa selagi sakit. Mari berdoa bersama-sama selagi Tuhan mencintai kita.
  2. Sinonimi (padan kata)Contoh: Semalam kota ini dilanda banjir. Akibat musibah itu banyak penduduk yang dievakuasi ke tempat yang aman.
  3. Antonimi (lawan kata)Contoh: Hidup dan mati perusahaan tergantung dari usaha kita.
  4. Kolokasi (sanding kata)Contoh: Guru mengajar dengan inovatif sehingga banyak murid yang senang menerima pelajaran karena banyak media yang digunakan. Kondisi tersebut dapat memajukan sekolah.
  5. Hiponimi (hubungan atas-bawah)Contoh: Binatang melata disebut juga reptil. Mereka yang hidup biasa hidup di dinding adalah cicak. Sedangkan yang hidup di darat dan air ialah katak dan ular. Adapun yang hiup di semak-semak dan rumput adalah kadal. Sementara itu, reptil yang dapat berubah warna sesuai dengan kondisi lingkungan adalah bunglon.
  6. Ekuivalensi (kesepadanan)Contoh: Ari telah dinobatkan sebagai pelajar teladan. Dia tekun sekali belajar. Apa yang telah diajarkan oleh pengajar di sekolah selalu dipahaminya dengan baik. Ari merasa senang dan tertarik pada semua pelajaran.
Uraian diatas merupakan catatan kuliah saya di semester 5. Sedikit bernostalgia dan semoga dapat bermanfaat.

Wassalamu'alaikum....

Contoh Form Guided Note

Assalamu'alaikum....
Mayasa©. Beberapa waktu yang lalu saya pernah membahas mengenai metode pembelajaran Guided Note Taking. Nah untuk melengkapi keterangan tersebut, saya ingin berbagi contoh form Guided Note yang dulu dibuat oleh sahabat saya yakni Mbak Nur'aini.

Materi yang disampaikan mbak nur adalah tentang proses proklamasi kemerdekaan yang merupakan materi pada Mapel IPS. Namun apa yang saya sampaikan hanya contoh jadi dapat anda kembangkan sendiri sesuai dengan kebutuhan.

Berikut ini adalah snap shot dari Form Guided Note tersebut.
Klik untuk memperbesar
Anda dapat mendownload filenya disini dalam format PDF.

Thank U for coming.
Wassalamu'alaikum...

Mini Generator DIY

Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Hallo semuanya....
Langsung saja, kali ini saya ingin share mengenai proyek ilmiah saya saat masih kuliah dulu. Proyek tersebut berkaitan dengan tugas untuk membuat media pembelajaran IPA di SD. Dan kebetulan kelompok saya ingin  membuat dua media yakni generator mini untuk materi perubahan energi dan model alat pernafasan manusia.

Yang akan saya share kali ini adalah generator mini yang kebetulan saya sendiri yang merakitnya.

Prinsip kerjanya sama seperti dinamo sepeda onthel yakni mengubah energi gerak menjadi energi listrik yang disambungkan dengan lampu sehingga menghasilkan energi cahaya.

Adapun alat dan bahan yang diperlukan adalah :
  1. Mekanik tape bekas (yang kita butuhkan hanya dudukan motor, motor tape, pulley, dan strengnya)
  2. Lampu led 1 pcs
  3. CD bekas (yang kecil) dan mur baut 3 cm
  4. Papan plastik (sebagai dudukan)
  5. Solder dan timah
  6. Obeng dan lem super
Alat dan Bahan
Setelah semua bahan dan alat siap, tinggal kita rangkai sehingga semua bagiannya dapat berfungsi dengan baik. 

Adapun cara merangkainya kurang lebih :
  1. Pertama, kita lepaskan dulu dudukan dan motor listrik dari mekanik tape bekas. Selain itu juga kita lepas pulley dan streng dari mekanik yang sama. 
  2. Potong papan plastik yang sudah kitasiapkan (saya menggunakan bekas tutup baterai radio bekas) kemudian buat lubang sesuai dudukan motor listrik dan lubang untuk tempat pulley.
  3. Pasang semua komponen motor listrik dan dudukannya serta pulley dan strengnya.
  4. Lem kepingan CD pada ujung pulley dengan lem super dan pasangkan baut dan mur pada kepingan CD tersebut.
  5. Solder lampu led pada pin konektor motor, kutub (+) led pada (-) motor dan kutub (-) led pada (+) motor.
  6. Sekarang Generator mini telah selesai.

Hasil akhirnya kurang lebih akan seperti berikut :


Penampakannya dari berbagai sudut
Untuk menggunakan generator tersebut, kita hanya perlu memutar tuasnya. Tuas tersebut berupa baut yang saya hubungkan dengan kepingan CD. Jika perakitannya benar, maka lampu led akan menyala.

Terima kasih, semoga bermanfaat.

Wassalamu'alaikum...

Friday, March 29, 2013

[Rangkuman] Materi Sumber Daya Alam (SDA)

Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Ulangan Tengah Semester genap baru saja selesai dilaksanakan. Mulai dengan postingan ini saya ingin sedikit berbagi rangkuman materi pelajaran khususnya untuk anak kelas IV. Harapannya agar dapat mempermudah siswa dalam memahami materi dan belajar secara mandiri, sehingga kedepan prestasi belajar siswa dapat meningkat.

Pada kesempatan perdana ini saya ingin berbagi materi IPA kelas IV semester II yakni tentang Sumber Daya Alam (SDA).

A. Pengertian Sumber Daya Alam
Sumber daya alam adalah semua yang terdapat di alam (kekayaan alam) yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi segala kebutuhan hidupnya.

B. Pengelompokan Sumber Daya Alam
Sumber daya alam mempunyai beberapa jenis. Berdasarkan ketersediaannya di alam, sumber daya alam dapat dikelompokkan menjadi dua :
  1. Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui
    Sumber daya alam ini merupakan sumber daya alam yang persediaan dialam terbatas dan setelah habis tidak dapat dibuat atau dibentuk lagi oleh manusia.
    Contohnya adalah minyak bumi, batu bara, logam (alumunium, bijih besi dan sebagainya), serta gas bumi. 
  2. Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui
    Sumber daya alam ini merupakan sumber daya alam yang dapat dibentuk lagi oleh manusia jika rusak atau habis.
    Contohnya adalah tumbuhan dan hewan.
Sumber daya alam juga dapat dikelompokkan berdasarkan jenisnya, yaitu :
  1. Sumber daya alam non hayati,
    Merupakan sumber daya alam yang bukan termasuk dalam jenis makhluk hidup, misalnya udara, batu bara, logam, dan lain-lain. 
  2. Sumber daya alam hayati,
    Merupakan semua jenis sumber daya alam yang termasuk dalam jenis makhluk hidup, misalnya : mikroorganisme, tumbuhan dan hewan.

C. Hasil Teknologi dalam Penggunaan Sumber Daya Alam
Pembuatan kertas secara tradisional
Pengolahan bahan dasar ada yang dilakukan secara sederhana, ada pula yang dilakukan secara rumit atau modern. Pengolahan yang bersifat sederhana mengunakan cara dan alat yang sederhana pula.

Pengolahan modern memerlukan teknologi tinggi (dengan peralatan modern). Masyarakat tradisional mengolah bahan baku kapas menjadi benang hanya dengan alat sederhana. Pabrik tekstil mengubah kapas hingga menjadi kain dengan alat yang modern.
Hasil teknologi tersebut misalnya :
  1. Bahan baku beras dari gabah
    Setiap hari kita makan nasi. Nasi berasal dari beras yang dimasak dengan ukuran tertentu. Beras dibersihkan, kemudian dimasukkan ke dalam panci, lalu direbus hingga menjadi nasi.
  2. Bahan baku kertas dari kayu
    Kertas dibuat dari serat tumbuhan. Serat tumbuhan banyak terdapat dari batang
    Pembuatan kertas secara modern
    kayu. Potongan kayu diolah dengan bahan kimia menjadi bubur kayu atau pulp. Bubur kertas dicampur dengan air dan bahan kimia sebagai bahan pemutih dan perekat. Olahan pulp dimasukkan kedalam mesin dan menghasilkan lembaran-lembaran kertas. Kertas merupakan hasil pengolahan dari bahan utama kayu, rumput dan jerami. Bahan-bahan itu diolah dipabrik hingga menjadi kertas.
  3. Bahan baku ban dari karet
    Karet adalah getah dari pohon karet yang diambil dari kulitnya. Karet diolah oleh pabrik menjadi ban.
  4. Bahan baku sepatu dari kulit hewan
    Bahan utama sepatu adalah kulit hewan. Hewan yang kulitnya baik untuk bahan sepatu adalah rusa, kijang dan badak.
  5. Bahan baku minyak goreng dari kelapa sawit
    Kelapa sawit banyak ditanam dilahan perkebunan. Daging dan kulit buahnya mengandung minyak untuk membuat minyak goreng.
D. Dampak Pengambilan Bahan tanpa Usaha Pelestarian
Dampak pengambilan bahan alam secara sembarang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan. Beberapa contoh kerusakan lingkungan sebagai berikut :
  1. Penebangan hutan secara sembarangan menyebabkan hutan gundul.
  2. Pengambilan mineral atau hasil tambang secara terus-menerus akan menghabiskan seluruh bahan alam ini.
  3. Pembukaan tanah untuk pertanian dan pemukiman kadang-kadang dilakukan dengan cara membakar hutan.
Selamat belajar...
Wassalamu'alaikum.

Kelebihan Kekurangan Belajar Tuntas

Assalamu'alaikum....
Mayasa©. Pada artikel yang lalu telah saya uraikan sedikit tentang belajar tuntas dan prinsip-prinsipnya. Kali ini saya ingin menyambung pembahasan tersebut dengan menguraikan tentang kelebihan maupun kekurangan belajar tuntas itu sendiri.

Kelebihan metode belajar tuntas:
  1. Strategi ini sejalan dengan pandangan psikologi belajar modern yang berpegang pada prinsip perbedaan individual, belajar kelompok.
  2. Strategi ini memungkinkan siswa belajar lebih aktif sebagaimana disarankan dalam konsep CBSA yang member kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan diri sendiri, memecahkan masalah sendiri dengan menemukan dan bekerja sendiri.
  3. Dalam strategi ini, guru dan siswa diminta bekerja sama secara partisipatif dan persuasif, baik dalam proses belajar maupun dalam proses bimbingan terhadap siswa lainnya.
  4. Strategi ini berorientasi kepada peningkatan produktivitas hasil belajar, yakni siswa yang menguasai bahan pelajaran secara tuntas, menyeluruh dan utuh.
  5. Pada hakikatnya, strategi ini tidak mengenal siswa yang gagal belajar atau tidak naik kelas, karena siswa yang ternyata mendapat hasil yang kurang memuaskan atau masih di bawah target hasil yang diharapkan, terus-menerus dibantu oleh rekannya dan oleh guru.
  6. Strategi ini menyediakan waktu belajar yang cukup sesuai dengan keadaan dan kebutuhan masing-masing individu siawa sehingga memungkinkan mereka belajar secara lebih leluasa.
Kelemahan pendekatan belajar tuntas:
  1. Strategi ini sulit dalam pelaksanaannya karena melibatkan berbagai kegiatan, yang berarti menuntut macam-macan kemampuan yang memadai.
  2. Guru-guru yang sudah terbiasa dengan cara-cara lama akan mengalami hambatan untuk menyelenggarakan strategi ini yang relatif lebih sulit dan masih baru.
  3. Strategi ini sudah tentu meminta berbagai fasilitas, perlengakapan, alat, dana, dan waktu yang cukup besar, sedangkan sekolah-sekolah kita umumnya masih langka dalam segi sumber-sumber teknis seperti yang diharapkan.
  4. Diberlakukannya system ujian (EBTA dan Ebtanas) yang menurut penyelenggaraan program bidang studi pada waktu yang telah ditetapkan dan usaha persiapan para siswa untuk menempuh ujian, mungkin menjadi salah satu unsure penghambat pelaksanaan belajar tuntas yang diharapkan.
Dengan memperhatikan kelebihan maupun kekurangan belajar tuntas tersebut, dapat kita yakini bahwa kemampuan anak akan dapat berkembang dengan lebih optimal jika anak tersebut kita perlakukan dengan tepat. Selain itu, keleluasan waktu yang ada dapat membuat anak menjadi lebih mudah berkembang tanpa merasa tertekan sehingga siswa akan belajar dengan suasana yang nyaman dan menyenangkan.

Bagaimana kawan-kawan semua, tertarik untuk mencoba?
Wassalamu'alaikum....

Belajar Tuntas (Mastery Learning)

Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Selamat malam teman-teman. Terima kasih sudah menyempatkan diri untuk mengunjungi blog yang terpencil ini. Selamat datang dan semoga anda mendapat sesuatu yang bermanfaat setelah berkunjung disini...

Btw langsung saja kali ini saya ingin berbagi sebuah informasi yang semoga saja belum basi dan berguna buat kita semua. Informasi tersebut mengenai Prinsip Belajar Tuntas (Mastery Learning).

Beberapa waktu lalu, saya sempat sharing dengan sesama guru mengenai pembelajaran yang paling tepat/ sesuai bagi siswa. Salah satu hal yang menjadi topik kami adalah mana yang lebih penting, materi dapat tersampaikan semua ataukah pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari. Topik tersebut muncul sebab banyaknya beban belajar yang harus dipikul siswa selama satu tahun sedangkan waktu yang tersedia sangat terbatas yakni jumlah hari efektif bagi siswa untuk mengikuti KBM di sekolah.

Dan hasilnya adalah para kolega saya tersebut lebih menekankan pada pemahaman siswa daripada keluasan materi yang diajarkan.

Mengapa pemahaman lebih penting daripada keluasan materi, jawabannya akan anda dapatkan dengan menyimak pembahasan berikut ini....

Pengertian Belajar Tuntas

Menurut Hartini, dkk dalam Samino (2008: 69) yang dimaksud dengan belajar tuntas (mastery learning) adalah: “Serangkaian kegiatan belajar yang mampu menguasai materi yang dipelajari secara menyeluruh dalam waktu yang tersedia”.

Lebih lanjut disebutkan bahwa tuntas (rampung = bahasa jawa) artinya selesai secara menyeluruh, tidak menyisakan apa yang harus diselesaikan dalam kurun waktu yang telah ditentukan.


Oleh karena itu, dalam proses belajar mengajar, siswa dinyatakan belajar tuntasnya apabila telah benar- benar menguasai secara menyeluruh materi pembelajaran pada jenjang waktu yang tersedia. Dengan demikian siswa dapat dikatakan tuntas belajarnya jika menguasai materi pelajaran yang disajikan sebelum berpindah kepada materi pelajaran berikutnya.

Pada sisi lain disebutkan oleh Yamin dalam Samino (2009: 130) belajar tuntas merupakan proses pembelajaran yang dilakukan dengan sistematis dan terstruktur.


Prinsip Belajar Tuntas
Menurut Hartini, dkk dalam Samino (2008: 69-72) terdapat tiga prinsip belajar tuntas, yaitu:
a. Prinsip perbedaan waktu belajar
John B. Carrol dalam observasinya merumuskan bakat untuk sesuatu bidang studi tertentu ditentukan oleh tingkat belajar siswa menurut waktu yang disediakan pada tingkat tertentu. Seorang anak atau siswa yang memiliki bakat yang tinggi akan dapat mempelajari suatu bidang studi secara cepat sedang seorang anak atau siswa yang memiliki bakat yang rendah akan dapat mempelajari bidang studi yang sama dengan waktu yang lebih lama atau lambat
Berkaitan dengan prinsip perbedaan waktu, terdapat 3 faktor yang mempengaruhi alokasi waktu yang diperlukan:
  1. Bakat mempelajari tugas yang diberikan
  2. Kemampuan siswa memahami pelajaran 
  3. Kualitas pelajaran itu sendiri 
b. Prinsip Umpan Balik dan SegeraUmpan balik (feedback) dalam kegiatan pembelajaran merupakan kegiatan yang memberikan kepastian kepada siswa bahwa tujuan belajar telah atau belum tercapai. Umpan balik ini juga penting bagi seorang guru untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan pembelajarannya. Umpan balik ini biasanya dilakukan melalui tes, baik lisan maupun tertulis. Jika hasil umpan balik menunujukan tujuan pembelajaran tidak berhasil, maka baik guru maupun siswa perlu menganalisis factor apa yang menghambatnya.

c. Prinsip Perbaikan
Bagi seorang guru, membantu atau membimbing siswa terutama bagi siswa yang lambat belajar adalah kewajiban dalam proses pembelajaran. Perbaikan itu diberikan pada waktu permulaan pelajaran, yaitu pada waktu diketahui anak belum menguasai prasyarat yang diperlukan dalam suatu pelajaran tertentu. Perbaikan itu juga dapat diberikan pada saat proses pembelajaran berlangsung dan diberikan pada siswa yang diketahui mengalami kesulitan.

Dari uraian tersebut, dapat dipahami bahwa ketuntasan dalam belajar sangat berguna bagi siswa, sebab materi yang telah dikuasai merupakan prasyarat dalam mempelajari materi selanjutnya.
Selain itu, dengan siswa menguasai dan memahami setiap materi yang dipelajari maka kedepan kemampuan siswa dalam memahami materi akan semakin meningkat dengan sendirinya. Sebab secara tidak langsung penguasaan materi/ ketuntasan belajar akan melatih logika anak dalam berpikir.


Sekian curahan hati saya, jika anda mempunyai tips dan saran agar pendidikan kita menjadi lebih baik, dengan senang hati akan kami terapkan dan praktekkan.

Maju terus pendidikan Indonesia.
Wassalamu'alaikum....

Source :


Samino dan Saring Marsudi. 2011. Layanan Bimbingan Belajar Pedoman Bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Surakarta : Fairuz Media.

Wednesday, March 27, 2013

Tips : Aki ngadat, Jadi Ok Lagi ^_^

Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Hallo bro n' sist semua. Kali ini saya mau share sebuah tips nyleneh yang bisa dipake buat mengakali aki motor yang ngadat. Tips ini saya kutip dari Motorplus so pasti dapat dipercaya ke-validan-nya.

Bagi anda yang pernah mengalami masalah kelistrikan, terutama yang berkaitan dengan kondisi aki yang sudah kritis jangan berkecil hati dulu. Sebab kita dapat memperpanjang usia aki tersebut dengan cara yang sederhana namun terbukti paten.

Rahasianya :
Cara tersebut adalah dengan merebus aki yang sudah terkena vonis sekarat pada air mendidih.

“Kita bisa merebus aki tersebut di air mendidih buat kembalikan kondisi sel,” buka Trisno Dirgantoro.

Dengan merebus aki di air yang mendidih, diyakini akan mampu melepaskan kandungan kerak yang ada di sel positif dan sel negatif aki.

“Usai dilakukan metode perebusan, aki bisa dipakai kembali dan mampu bertahan hampir satu tahun,” jelas Trisno yang juga Guru Teknik Sepeda Motor di SMKN 1 Tengaran Kab. Semarang, Jawa Tengah ini.

Caranya :
Menurut bapak Guru ini, lama perebusan membutuhkan waktu sekitar satu jam. Tapi, sebelum dilakukan perebusan, cairan elektrolit yang ada pada aki harus dikeluarkan semuanya.

“Setelah semua cairan dikeluarkan dari aki, lalu kita isi dengan air dan aki sudah siap untuk direbus,” lanjut beliau.

Setelah selesai proses perebusan, air yang ada di dalam aki dikeluarkan lagi. Selanjutnya, diisi air zuur yang biasa dipakai ketika baterai pertama kali digunakan. Berikutnya, tinggal dicharge deh.

Batasannya :
Meskipun cara ini bisa dilakukan, tetapi tetap ada batasan.
“Indikatornya, ketika kedua kutub sudah berwarna hitam semua, berarti aki sudah tidak bisa ditolong lagi. Jadi, cara ini bisa dilakukan saat aki masih hidup, meski kemampuannya kurang maksimal.”

So simple and efisien bukan.
Meskipun nyleneh, tapi bisa dicoba dan lumayan buat nambah uang saku kalo berhasil.
hehehehe....

Terbukti bukan, kalo otak orang Indonesia sangat cerdas dan kreatif. So maju terus Indonesia-ku.

Wassalamu'alaikum...

Pict and text: Motorplus online (Dengan perubahan)

Tuesday, March 26, 2013

Kelebihan Kekurangan Metode Invitation into Inquiry

Assalamu'alaikum...
Mayasa©. Tak terasa sudah lebih dari 2 bulan saya tidak meng-up date blog ini. Nah mumpung lagi ada kesempatan maka kali ini akan saya hidupkan lagi blog ini dan harapannya laman yang sederhana ini akan menjadi semarak lagi. Aamiin...

Artikel ini merupakan editan yang belum tuntas saya kerjakan. Seperti kebanyakan artikel terdahulu yang topiknya mengenai pendidikan maka kali ini pun topiknya tidak jauh dari pendidikan. Yakni tentang kelebihan dan kekurangan metode Invitation into Inquiry.

Kelebihan dan kekurangan Inquiry
Dalam (http://shoimprambudi.wordpress.com/2010/10/18/ strategi-pembelajaran-inkuiri/) dikemukakan kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran Inquiry sebagai berikut:

Kelebihan Inquiry meliputi:

  1. Menekankan kepada pengembangan aspek kognitif, afektif dan psikomotor secara seimbang, sehingga pembelajaran melalui strategi ini dianggap lebih bermakna.
  2. Dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajar sesuai dengan gaya belajar mereka.
  3. Sesuai dengan perkembangan psikologi modern yang menganggap belajar adalah proses perubahan.
  4. Dapat melayani kebutuhan siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Artinya siswa yang memiliki kemampuan belajar bagus tidak akan terhambat oleh siswa yang lemah dalam belajar.
Adapun kekurangan inquiry meliputi:
  1. Jika digunakan dalam pembelajaran, maka akan sulit mengontrol kegiatan dan keberhasilan siswa.
  2. Sulit dalam merencanakan pembelajaran karena terbentur dengan kebiasaan siswa dalam belajar.
  3. Memerlukan waktu yang panjang sehingga guru sulit menyesuaikannya dengan waktu yang telah ditentukan.
  4. Selama kriteria keberhasilan belajar ditentukan oleh kemampuan siswa menguasai materi pelajaran, maka akan sulit diimplementasikan oleh setiap guru.
Dari uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa Inquiry dapat mendorong perkembangan aspek kognitif, afektif dan psikomotor siswa secara optimal. Inquiry juga mampu memfasilitasi anak yang berkemampuan tinggi sehingga tidak terhambat oleh temannya yang berkemampuan kurang juga memfasilitasi siswa untuk belajar sesuai dengan gaya belajar masing-masing. Sedangkan kekurangan inquiry yaitu memerlukan waktu yang cukup lama, terbentur pada kebiasaan belajar siswa, dan sulit dalam mengontrol hasil belajar yang dicapai siswa.
Metode Pembelajaran Invitation Into Inquiry
Kerja Kelompok bagian dari Inquiry

Metode pembelajaran Invitation Into Inquiry telah saya terapkan dalam mapel Matematika di Kelas V SD dan hasilnya terbukti mampu meningkatkan hasil belajar siswa dan terlihat antusias siswa juga meningkat. Namun yang masih menjadi masalah adalah alokasi waktu yang tentunya lebih lama dibandingkan penerapan metode konvensional. Selain itu, penerapan metode apapun hendaknya senantiasa diiringai penggunaan media pembelajaran yang sesuai sehingga hasil yang dicapai siswa akan lebih optimal.

Demikianlah uraian mengenai kelebihan dan kekurangan metode Invitation Into Inquiry, semoga bermanfaat dan mohon maaf jika ada kesalahan/ kekurangan.
Wassalamu'alaikum...

Daftar Pustaka :
  1. Prambudi. 2010. Strategi Pembelajaran Inquiry. http://shoimprambudi.wordpress. com/2010/10/18/strategi-pembelajaran-inkuiri/. Diakses tanggal 23 Oktober 2011.